IQ, EQ, dan SQ Bagaimana cara melatihnya ? (part 2)

Kembali lagi ke pembahasan IQ, EQ, dan SQ. Setelah kita mengenal IQ di artiker sebelumnya (KLIK), kita akhirnya tau bahwa tingkat IQ bukan segalanya, tapi segalanya membutuhkan IQ, benar kan ? Orang Papua saja mampu menjadi juara olimmpiade fisika, bagaimana dengan anda ? Kita sebagaimana manusia yang makan lebih sehat, pergaulan yang memadai, kemudahan untuk menjelajah dunia dengan internet mengapa belum bisa menjadi juara ? Inilah kehebatan EQ, dan SQ yang akan kita bahas kali ini.

:

EQ adalah Emotional Quotient yaitu kemampuan seseorang menerima, mengelola, dan mengontrol emosi dirinya dan orang di sekitarnya. Menurut Howard Gardner (1983) terdapat lima pokok utama dari kecerdasan emosional seseorang, yakni mampu menyadari dan mengelola emosi diri sendiri, memiliki kepekaan terhadap emosi orang lain, mampu merespon dan bernegosiasi dengan orang lain secara emosional, serta dapat menggunakan emosi sebagai alat untuk memotivasi diri. Lalu seberapa pentingkah EQ tersebut (?)

EQ yang baik biasanya dimiliki oleh anak-anak IPS, jauh dari Idiot, kita bisa lihat pandainya anak IPS untuk bergaul, bukan hanya bergaul di internet, tapi dalam tatap muka mereka mampu untuk bercakap-cakap dengan baik. Dengan EQ ini juga kita mampu memperbanyak teman dengan waktu singkat, hanya dengan 15 menit untuk ngobrol anda sudah mampu mendapatkan teman baru. Dengan EQ ini juga anda mampu mengontrol emosi, entah emosi diri sendiri atau orang lain. Pernah melihat pelawak ? Mereka mamu membuat emosi penonton untuk tertawa, pernah melihat Ustad Maulana (trans tv) yang di akhir acara selalu membuat jamaah nya menangis, dan seorang pelatih OSN mampu membuat orang yang kurang pintar menjadi juara olimpiade.



Demikian jika anda mampu mendekati orang-orang hebat, yaitu para calon juara OSN, anda mampu mendekatinya lalu menjalin keakraban dan akhirnya anda mampu meminta file-file olimpiade, dari mulai bahasa Indonesia, hingga bahasa Inggris yang mampu anda pelajari di rumah. Dan anda mampu menjalin kekerabatan hingga menuju OSN tahun berikutnya. Hanya ada 3 kunci untuk melatih EQanda yaitu :

1. Kenali diri sendiri

Dengan mengenali diri sendiri anda mampu menempatkan posisi di mana seharusnya anda berada, ini akan memudahkan anda untuk melakukan segalanya, anda harus bisa memosisikan diri anda. Jangan anda sebagai orang yang baru kenal anda sudah berani ini itu... Wahhh ! Anda bisa dianggap tidak sopan, bahkan gaulnya anda dianggap SKSD. Baru kenal kok sudah gini, anda akan dianggap apa ? Yang ada anda bukan sebagai teman malah dianggap sebagai orang yang riweuh, mereka tidak akan menunjukannya pada anda bahwa mereka tidak suka, tapi semua ini saya pelajari dari pengalaman sehingga sedikit kemungkinan saya juga untuk tidak ceroboh, begitu juga anda.

2. Kenali karakter orang lain
Jika anda mampu mengenali karakter orang lain anda akan lebih dekat, lebih mampu, dan lebih memantaskan diri untuk bergaul bersama mereka. Kenali bagaimana cara mereka bercanda, karena umumnya kita akan lebih dekat dengan seseorang apabila kita mampu untuk tertawa bersama. Saya jamin untuk mendekati pacar anda pun begitu, anda akan banyak menggodanya supaya dia tersenyum bahkan tertawa. Hukum itu berlaku dalam pertemanan. Kenali teman anda, apa yang mereka sukai dan apa yang tidak disukai. Jangan sampai anda melakukan sesuatu yang mereka tidak sukai, sehingga mereka menjauhi anda, niat ingin memiliki teman, eh malah dijauhi teman.

3. Dekati mereka
Setelah anda mengenali diri anda, dan mampu mengenali orang lain. Berikutnya anda harus pandai mencari celah untuk mendekati teman anda yang jago olimpiade nya tersebut, basa basi sedikit tidak disalahkan di hidup ini. Biarpun mereka tidak kenal kita, tapi setidaknya kita kenal mereka, mungkin ketika ada test, anda bisa tanya-tanya, eh bro nilai kamu berapa ? Walaupun dijawab akan garing, "100" gtu doang, terus anda tanya, "Loh kok bisa (?) Boleh liat caranya dong ?" Setelah itu pasti anda diberi caranya, nah di sana anda tanya-tanya lagi. "Kamu dapet pelatihan OSN di mana ? Biayanya berapa ? Siapa pengajarnya ? Sama siapa aja ? Udah seirng ikutan event di Universitas-universitas ?" Pandai-pandai anda menanya saja, tapi jangan sampai anda dianggap orang yang banyak nanya, anda harus mengetahui kapan anda diam dan kapan anda harus berbicara.

Dan berbicara SQ, SQ adalah Spiritual Quotient yaitu kecerdasan jiwa, di mana setiap orang memiliki kemampuan untuk mengontrol jiwa mereka. Dengan adanya ketenangan jiwa, seseorang akan lebih baik hidupnya, tanpa memiliki masalah yang begitu berarti. Sesuatu yang besar bisa diperkecil dengan baik, dan sesuatu yang kecil bisa dihilangkan. Dalam siklus hidup manusia, kita pasti suatu saat berada jauh di bawah, dan sesekali barada di atas. Apa yang harus kita lakukan ? Bisakah kita melatih SQ kita ? Mengapa banyak orang terlihat bahagia dibandingkan kita ? itu akan di jawab pada aktikel di bawah

Pada dasarnya jiwa, otak, dan jasmani kita suatu kesatuan yang tak bisa dipisahkan, otak merupakan alat untuk kita bisa berfikir, melakukan strategi yang tepat. Jasmani kita gunakan sebagai alat untuk kita melakukan sesuatu, jika jasmani kita kuat dan sehat kita akan terasa mudah melakukan sesuatu, dan jangan lupakan jiwa/hati kita, emosi di dalam kita harus dikontrol, dan suatu saat apa yang di dalam hati anda tanpa disadari akan muncul dengan sendirinya. Jika anda seorang pribadi yang senang, maka anda akan banyak tertawa, dan jika anda adalah pribadi yang pendendam dan pemarah maka suatu saat itu akan terlihat pada wajah anda. Tidak dipungkiri bahwa"Don't judge by it's cover" pada dasarnya memang seperti itu, tapi kita tidak munafik bahwa penampilan seseorang itu dilihat yang luar dulu, setelah itu baru melihat ke dalam, dan apa yang terlihat di luar sesungguhnya menampilkan apa yang ada di dalam hati masing-masing. Lalu bagaimana agar bisa melatih SQ agar menjadi pribadi yang lebih baik, ramah, anggun, dan sopan seperti yang serign dikatakan Pak Mario Teguh ? Mari kita simak

1. Bersihkan hati
Dengan hati yang kotor kita akan selalu ada masalah, orang lain punya harta kita sewot gak jelas, orang lain hp nya android kita sewot ga jelas. Oke guys, iri itu memang normal tapi jangan sampai menjadi seorang yang berlebihan hingga anda merengek pada orang tua, apalagi sampai mencuri. Tenangkan diri anda bersihkan sifat dengki. Mengapa dia lebih pintar dariku ? Mengapa the best theory dimenangkan oleh dia ? Mengapa dia lulus ke Nasional sedangkan aku tidak ? Hal seperti itu bukan dijadikan iri, tapi sebagai cambuk bagi kita, dia saja bisa mengapa kita tidak. Saya dulu seorang yang tidak bisa apa-apa, nilai ulangan pernah mendapat nilai 2, dan saya melihat orang lain mengapa bisa sehebat itu dan sekarang saya berubah setidaknya menjadi lebih baik bahkan saya dulu bercita-cita dikenal kepala sekolah, tapi ternyata Tuhan memberikan yang lebih, bukan  hanya kepala sekolah yang mengenali saya tapi orang yayasan, satpam, jenitor, bahkan hingga di kantin sekolah pada mengenali saya. Ingat Tuhan akan bersama orang yang bersungguh-sungguh.

2. Selesaikan Masalah yang dihadapi 
Anda memiliki masalah ? Ya saya juga sama. Saya pernah memasuki ruang BK 3 kali, pertama kasus kartu remi, kadua kasus pencemaran nama baik, ketiga kasus motor, tak perlu saya jelaskan secara detail tapi dari tempat itu saya keluar dengan sesuatu yang lebih baik, bagaikan setelah badai ada pelangi yang muncul perlahan. Hidup tanpa masalah itu menyenangkan dan ini tidak mungkin kita miliki, hidup itu pasti ada saja kerikil kecil. Jika anda memiliki masalah dengan ilmu anda maka carilah orang yang pantas mengajari anda, jika anda memiliki masalah dengan semangat anda maka datangilah orang yang mampu memberi anda motivasi. Hey bro !! Olimpiade itu tidak hanya 1 bulan 2 bulan, butuh berbulan-bulan, bahkan tahunan. Pasti saja suatu saat semangat anda menurun, dan merasa minder dengan orang-orang hebat. Hindari masalah seperti itu, kalau kita tenang maka kita akan mampu menghadapi masa depan yang tanpa beban. Tuhan telah memberikan jalan kebaikan dan keburukan, tinggal anda pilih ingin sukses atau ingin tidak sukses ? Bannyak orang sedikit lagi menuju sukses tapi mereka menyerah begitu saja.

3.Berbahagialah diri anda bersama janji TUHAN
"Sungguh bersama kesulitan akan ada kemudahan" Tidak hanya sekali tuhan berkali tetapi diulang kembali, "Dan sungguh (sekali lagi) bersama kesulitan akan ada kemudahan". Jangan pernah takut karena tuhan bersama orang yang bersungguh-sungguh. Dalam belajar, anda tidak perlu stress hingga rambut anda rontok, tak perlu pusing, cukup dijalani dengan happy tapi serius. Tanpa ada hiburan di dunia ini kita akan tertekan, tapi tanpa ada tekanan kita suit mejadi lebih kuat. Ingat hukum fisika ? Tekanan berbanding lurus dengan gaya. Hahahaha

Hiburlah diri anda, karena itu akan menenangkan jiwa anda, SQ itu bisa dilatih dari pengalaman, semakin anda tenang dan semakin anda happy, anda akan bisa mengontrol suatu masalah pada jiwa anda, tapi jika anda terlalu happy maka disana anda sedang terlena. Jangan sampai terlena karena sesungguhnya nya TUHAN tidak menyukai hal itu. Kekuatan spiritual sangat membantu sekali dan faktor terpenting ? Anda harus percaya bahwa tuhan itu ada, dan segala kemampuan yang anda miliki berasa dari tuhan, tuhan berkehendak memberikan anda ilmu, dan tuhan juga berhak untuk mencabutnya kembali, maka berdoalah semoga ilmu anda bermanfaat dan tidak lupa karena sesungguhnya tuhan itu Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Lantas bagaimana dengan Atheis ? Itu urusan mereka, Ingat, jangan mempermasalahkan hal kecil. Biarlah tiap orang punya kepercayaan masing-masing, semoga kita semua sukses bersama di OSN Februari nanti.